Bukan Hanya Obesitas, Berbagai penyakit lainnya yang bisa membuat badan gemuk


HiBerita.com , Pada umumnya, pola makan buruk dan minimnya aktivitas fisik adalah dua faktor utama yang membuat badan gemuk. Genetik dan sistem metabolisme tubuh juga ikut berperan dalam menentukan seberapa cepat gemuk tubuh seseorang. Namun, beberapa penyakit atau kondisi medis tertentu ternyata juga bisa membuat badan gemuk tanpa pernah disadari. Apa saja?


Berbagai penyakit yang bisa membuat badan gemuk

1. Hipotiroidisme


Hipotiroidisme dapat membuat badan gemuk karena kelenjar tiroid yang tidak berfungsi semestinya. Kelenjar tiroid merupakan organ kecil berbentuk kupu-kupu yang terletak pada leher bagian bawah. Hormon yang dihasilkan dari kelenjar ini membantu mengatur metabolisme tubuh.


Hipotiroidisme menyebabkan metabolisme menurun, sehingga Anda rentan cepat gemuk. Gejala hipotiroid lainnya termasuk sensitivitas terhadap dingin, depresi, bahkan kuku dan rambut yang rapuh.



2. PCOS (Sindrom Ovarium Polikistik)


Polycystic Ovary Syndrome (PCOS) atau yang diindonesiakan menjadi sindrom ovarium polikistik adalah masalah pada keseimbangan hormon wanita. PCOS biasanya menyebabkan pembentukan kista di indung telurnya, sehingga menyebabkan kadar hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh jadi tidak seimbang.


PCOS dapat menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur. Selain itu kondisi PCOS bisa membuat badan gemuk akibat kenaikan berat badan atau sulit menurunkan berat badan. PCOS juga dapat menyebabkan pertumbuhan rambut halus dan jerawat berlebih.


3. Prolaktinoma


Prolaktinoma adalah kondisi yang ditandai dengan pertumbuhan tumor jinak (nonkanker) pada kelenjar hipofisis di otak. Akibatnya, tubuh jadi memproduksi hormon prolaktin secara berlebihan. Meskipun prolaktinoma tidak menyebabkan kematian, namun penyakit ini dapat mengganggu penglihatan , menyebabkan masalah kesuburan. Efek lainnya termasuk menambah berat badan.


4. Cushing syndrome


Sindrom Cushing atau juga sering disebut dengan hiperkortisolisme adalah penyakit yang disebabkan oleh hormon kortisol yang berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan berbagai gangguan pada sistem tubuh secara keseluruhan, seperti kadar gula darah yang tidak seimbang atau respon imun yang menurun. Tak jarang juga sindrom Cushing dapat menyebabkan bertambahnya berat badan tanpa disadari, terutama pada area wajah, punggung bagian atas, leher, dan pinggang.


5. Depresi


Stres dan depresi bisa jadi penyebab yang membuat badan gemuk tiba-tiba. Gejolak emosi negatif yang ditimbulkan dari dua kondisi ini dapat memicu  makan secara berlebihan. Hal ini tentu saja berbahaya karena orang yang mengalami stres biasanya tidak menyadari seberapa banyak makanan yang telah ia makan dan mengakibatkan berat badan naik secara tiba-tiba.


Makanan yang dikonsumsi saat emotional eating biasanya adalah yang  mengandung banyak kalori dan tinggi karbohidrat. Misalnya, es krim, biskuit, cokelat, makanan ringan, kentang goreng, pizza, hamburger, dan lainnya. Belum lagi, jika sering menjadikan makanan sebagai pelarian untuk melepaskan stres, mungkin bisa makan lebih dari tiga kali dalam sehari dengan jumlah yang besar. Hal inilah yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan, bahkan kegemukan jika berlangsung terus-menerus.



Leave a Comment